Text
CANDI MURCA ( AIR TERJUN SERIBU ANGSA )
"Kabut tebal membungkus puncak gunung yang tidak pernah keliatan puncuknya senjang waktu, meski cahaya matahari berusaha menyingkapnya tak pernah berhasil. Di salah satu lereng gunung itulah, air terjun itu gemuruh keluar dari perut bumi, keberadaannya menyembunyikan sebuah rahasia besar, tentang serpihan Tirtamarthamanthana, air suci minuman para dewa yang diperebutkan itu, yang keberadaannya dijaga sepasang manusia yang beratus tahun melewati waktu, tak mati-mati."
SAS00072S | 8X0.9 kre c | My Library (Nomor 800 ( KESUSASTRAAN )) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain